Sabtu, 06 November 2010

Usus Buntu

Usus buntu dalam bahasa latin disebut sebagai Appendix vermiformis, Organ ini ditemukan pada manusia, mamalia, burung, dan beberapa jenis reptil. Pada awalnya organ ini dianggap sebagai organ tambahan yang tidak mempunyai fungsi, tetapi saat ini diketahui bahwa fungsi apendiks adalah sebagai organ imunologik dan secara aktif berperan dalam sekresi immunoglobulin (suatu kekebalan tubuh) di mana memiliki / berisi kelenjar limfoid.


Penyakit Usus Buntu

Appendicitis merupakan nama penyakit yang menyerang usus buntu. Appendicitis terjadi ketika appendix, nama lain dari usus buntu telah meradang dan membuatnya rentan pecah, ini termasuk darurat medis serius. Operasi dilakukan untuk penyembuhan radang usus yang membengkak, operasi ini membutuhkan perawatan terlebih dahulu kira-kira 3 bulan yang tentunya akan sangat memakan banyak biaya. Bila terjadi gejala usus buntu dalam waktu tiga hari berturut-turut, penderita harap segera menghubungi dokter atau datang ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis sehingga bisa langsung dioperasi, akan tetapi jika gejala usus buntu dibiarkan lebih dari satu minggu, maka perawatan medis serius sangat diperlukan untuk meredakan radang usus yang terjadi sebelum penderita melakukan operasi penyembuhan.



Diagnosis klinis appendiksitis akut masih mungkin salah pada sekitar 15-20 % kasus. Kesalahan itu sering terjadi pada wanita dibanding pada pria. Hal ini dapat disebabkan karena wanita, terutama yang muda sering mengalami gangguan mirip appendicitis akut. Keluhan ini berasal dari organ reproduksi dalam atau penyakit lain. Adanya USG dapat meningkatkan akurasi diagnosis. Pemeriksaa jumlah leukosit membantu menegakkan diagnosa penyakit ini.

Kesehatan adalah sesuatu yang didambakan oleh setiap insan. Membuat pilihan yang bijaksana, terutama dalam memilih apa yang akan di makan hari ini, adalah modal dasar bagi kesehatan yang optimal. Untuk itu, jauhkan diri dari minuman-minuman botol atau kaleng yang mengandung gas, hindari rokok. Mengkonsumsi makanan berserat seperti buah-buahan dan sayuran sangat penting untuk menghindari terjadinya appendiksitis.


Gejala Usus Buntu :

• Rasa nyeri yang dimulai dari bagian tengah perut dan berpindah kebagian bawah
sebelah kanan perut, dengan perut kaku seperti papan.
• Nafsu makan hilang, sehingga badan terasa lemah.
• Rasa nyeri semakin meningkat dan terasa ada tekanan pada bagian kanan bawah saat
berjalan.
• Sembelit sehingga penderita memerlukan obat pencahar.
• Bagian kiri bawah perut terlalu lunak untuk disentuh, diperkirakan bagian perut
mengalami peradangan.
• Demam, suhu badan akan meninggi, dan akan merasa mual sampai menusuk. Rasa mual di
sebabkan rangsangan usus buntu yang meradang pada selaput lendir perut(peritoneum).


Ramuan Obat Tradisional Untuk Mengatasi Radang Usus Buntu, anatara lain :


Resep 1.
15 gram sambiloto kering + 90 daun lidah buaya secukupnya (dikupas kulit luarnya dan dipotong-potong) + 30 gram rumput lidah ular atau rumput mutiara kering, masukan dalam wadah dan ditutup, lalu direbus dengan 800 cc air hingga tersisa 400 cc, disaring, kemudian airnya diminum untuk 2 kali sehari.

Resep 2.
60 gram jombang + 60 gram krokot, dicuci dan direbus dengan 800 cc air hingga tersisa 400 cc, disaring, airnya diminum untuk 2 kali sehari.

Resep 3.
100 gram umbi bidara upas + 60 gram krokot + 60 gram gendola, dicuci sampai bersih lalu dijus, airnya diminum. Lakukan 2 kali sehari.

Catatan :
- Pilih salah satu resep dan lakukan secara teratur.
- Untuk perebusan gunakan periuk tanah, Panci email atau panci kaca.
- Kasus apendiksitis yang serius harus melalui operasi.
- Tetap konsultasi ke dokter.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar